Wednesday, June 27, 2018

Tips Memilih Kampas Rem Mobil dan Motor

Kampas rem yang juga biasa disebut dengan brake pad untuk kampas rem cakram/ disk dan brake shoe untuk kampas rem tromol. Nah kampas rem pada mobil maupun motor biasa nya kampas rem depan lebih cepat habis daripada kampas rem belakang. Frekuensi penggantian biasanya 3 sampai dengan 4 kali lebih cepat daripada kampas rem belakang. Hal itu disebabkan oleh gaya pengereman, saat direm mobil/ motor cenderung menukik ke depan dikarenakan ada perpindahan beban yang memusat pada roda - roda depan, yang mengakibatkan daya pengereman di roda depan lebih besar ketimbang daya pengereman di roda belakang.

Kampas cakram (motor) dan kampas tromol (mobil)
Selain itu ada juga komponen tambahan pada rem untuk mengatur pembagian daya pengereman antara roda depan dan roda belakang, yaitu. PCV (Propotionong Control Valve) dimana katup yang terhubung dengan pipa rem untuk mengatur daya agar rem depan dayanya lebih besar daripada rem belakang. Biasanya ini untuk mobil yang belum ada ABS. Dan yang berikut ada LSPV (Loading-Sensing Propotioning Valve) ini merupakangan pengembangan dari PCV itu sendiri, dimana ia bekerja berdasarkan stabilizer ban belakang saat proses pengereman berlangsung. Komponen ini bisa ditemukan di Honda Accord. Dan yang terakhir ada EBD (Electronic Brake Force Distribution) dimana sistem elektronik yang mengatur daya pengereman dan bekerja bersama sistem ABS, dan perlu diketahui mobil yang sudah ada sistem ABS belum tentu memiliki fungsi EBD ini. Sistem ini mengontrol satu tingkat lebih cermat diatas ABS. Sistem ini pengembangan dari sistem PCV dan LSPV. Sampai saat ini sistem EBD masih terus dipakai.

Kampas rem sendiri memiliki indikator penanda jika kampas tersebut habis. Jika kampas rem yang telah habis atau menipis biasanya indikator yang terbuat dari besi ini akan menyentuh piringan cakram ataupun tromol dan menimbulkan bunyi saat direm. Segera ganti kampas tersebut agar piringan cakram atau tromol tidak termakan besi indikator kampas tersebut.

Dan saya akan memberikan tips untik memilih kampas rem. Yang jelas pilih kampas rem yang geniune/ asli. Pemaiakan kampas imitasi dapat mengurangi pengereman dan masa pakai kampas juga tidak berlangsung lama, selain itu kampas rem imitasi juga memiliki bahan kampas yang terlalu keras. Berikut tips memilih kampas rem yang yang baik untuk mobil/ motor :

1. Memiliki dasar kampas yang halus, hal ini menandakan bahan kampas itu baik. Jika kasar biasanya kampas dibuat dari bahan keramik dan jika direm biasanya menderit/ mendecit.

2. Memiliki warna yang tidak terlalu berkilau. Kampas palsu/ imitasi biasanya terbuat dari bahan logam sehingga terlihat lebih berkilau dikarenakan banyak kandungan logam di kampas tersebut, dan hal ini berbeda pula setelah dipakai, kampas yang bagus/ yang asli pun juga akan terlihat berkilau ketika telah dipakai.

3. Kampas tidak terlalu keras. Kampas yang bagus yaitu bahannya tidak terlalu keras, berbeda dengan kampas imitasi/ palsu, dan hal ini bukan nerarti kampas yang bagus tidak awet, saat panas sewaktu pengereman kampas asli teksturnya akan menjadi kuat dan pakam, berbeda dengan kampas imitasi, selain memiliki tekstur yang keras, ketika panas kampas rem imitasi ini akan lebih keras dan kaku sewaktu melakukan pengereman.

4. Yang terakhir lihatlah kemasan dari produk tersebut, produk yang baik/ asli memiliki kemasan yang rapi, begitu juga cetakan tulisan maupun hologram pada kemasannya.

Demikian sedikit tips memilih kampas rem mobil/ motor. Semoga bermanfaat.

No comments:

Post a Comment