Monday, July 2, 2018

Ciri - ciri Kerusakan ECU Pada Toyota Kijang 1.8 EFI

Kijang 1.8 EFI
Jika mengigat sejarah mengenai perkembangan Toyota di Indonesia, semua akan setuju jika pilihan utamanya adalah Kijang. Toyota kijang sendiri telah beredar di Indonesia sejak tahun 70-an melalui peluncuran perdananya Kijang Buaya atau ada juga yang menyebutnya Kijang Kotak, selanjutnya Kijang Doyok dan Kijang Super/ Grand Extra. Setelah generasi tersebut dihentikan penjualannya akhirnya Toyota meluncurkan produk barunya yaitu Kijang Kapsul. Penamaan ini disesuaikan karena bentuk lekuk body nya yang membulat seperti kapsul. Kijang Kapsul ini diperkenalkan di Indonesia pada tahun 1997 dengan dua tipe Pick-up dan Minibus. Sebelum kemunculan Toyota Avanza mobil ini merupakan mobil "sejuta umat". Ya, banyak orang yang memilih untuk memakai kendaraan ini dengan berbagai alasan diantaranya, mesin yang bertenaga, spare part berlimpah, biaya perawatan murah bisa ditangani di bengkel mobil manapun, kabin lega dan harga jual yang stabil.

ECU Kijang 1.8 EFI (Google search)
Sebelum kita mengetahui ciri - ciri kerusakan ECU pada Toyota Kijang 1.8 EFI, sebaiknya kita ketahui dulu fungsi ECU pada mobil. ECU (Elektronik Control Unit) merupakan sistem pengontrolan yang terdapat pada mobil EFI, dimana terdapat rangkaian elektronika yang bertugas membaca sensor - sensor pada mesin kemudian memerintahkan akuator untuk bekerja. ECU ini merupakan alat yang vital pada mobil EFI atau injeksi zaman sekarang.

Fungsi Utama ECU pada mesin
  1. Mengatur campuran bahan bakar dan udara pada masing - masing silinder atau ruang pembakaran mesin sesuai dengan kondisi pengendaraan.
  2. Mengatur pengapian (ignition timing) pada masing - masing ruang pembakaran.
  3. Mengatur putaran mesin saat idle atau putaran mesin saat stationer.
  4. Pada beberapa jenis kendaraan ECU juga berfungsi sebagai pengatur kerja AC mobil.
Ciri - ciri kerusakan ECU pada Toyota Kijang 1.8 EFI
  1. Mesin susah untuk dihidupkan atau bahkan tidak bisa dihidupkan.
  2. Tenaga mesin berkurang.
  3. Konsumsi bahan bakar meningkat sehingga mobil menjadi boros.
  4. Selain tenaga mesin sangat berkurang, asap yang dikeluarkan knalpot akan sangat hitam.
Ecu merupakan perangkat keras yang dibuat sedemikian rupa oleh pabrikan yang memilik daya tahan yang sangat lama, tetapi kerusakan bisa saja terjadi terhadap komponen apapun pada mobil. Untuk harga ECU Toyota Kijang 1.8 EFI salah satu ECU yang cukup murah dibandingkan dengan mobil injeksi lainnya. Jika anda sudah membeli ECU yang baru, anda dapat menggantinya sendiri dan dalam hal ini tidaklah susah. Dimana ECU Toyota Kijang terletak dibagian bawah dashboard sebelah kiri. Semoga bermanfaat.

No comments:

Post a Comment